Rindu

|

Hatiku sedikit kerinduan. Merindu dengan suasana lama dulu yang telah berlalu. Merindu dengan zaman itu yang telah berabad menyepi. Walaupun aku bersendiri. Teman-teman ku itulah di sisi. Merekalah adik-beradikku. Sehingga kini, itulah yang aku rasa. Teman itu kakak, teman itu abang, teman itu adik malah teman itu saudara kembarku. Hehehehe...aku redha dengan ketentuan-Nya , menetapkan aku sebagaimana aku hari ini. Masih sendiri.

Ada waktu aku berimaginasi sendiri....mengarut...kerana ia tak akan mungkin menjadi nyata.
Ibu...anganku kau di sisi tatkala ku berduka.
Manisah...harapanku menjadi tempat mengadu domba.
Muhammad...citaku engkaulah pembelaku saat ku dianiaya.
Aku...penglipur mereka semua.
Aniza...kepadanya kuimpi mencurah kasih mesra.
Adik...syukurlah kerana kau tidak pernah kenal dunia yang penuh pancaroba.
Syukur...betapa Allah amat menyayangi kalian.
Sehingga kalian dipanggil dekat di sisi-Nya.

Namun...ia tetap subur dalam alam hidupku.
Aku di sini meneman Ayah...
Kalian di sana meneman Ibu...
Moga kitakan berkumpul bersama di sana.
Bahagia kita kekal ABADI selama-lama.

0 teguran hati: